"Berteman dengan tukang arang, Akan dapat hangusnya. Berteman dengan tukang minyak wangi, akan dapat harumnya"
Sudah sering baca nasehat itu kan? Serius,beneran loh...nasehat itu terbukti!! Trust me...it works ;-). Makanya bergaul harus hati-hati, pilih-pilih teman...harus!! Tapi jangan diartikan negatif ya :-). Maksudnya, kalau kita bisa memilih teman-teman yang baik, komunitas yang baik, pokoknya memilih dan menciptakan lingkungan yang baik...maka hidup kita akan selalu dikelilingi energi positif. Nah kalau sudah begitu, apalagi yang akan kita hasilkan selain kebaikan. Menulis yang baik, bicara yang manfaat, tingkah laku yang terjaga...pokoknya hidup sesaat ini akan sarat manfaat. Bukankah sebaik-baik manusia, adalah yang paling banyak manfaatnya? Betul ga ???
Aku yakin setiap orang punya pengalaman tentang pembuktian nasehat diatas. Demikian juga denganku. Kali ini aku mau share ilmu dari teman di KMOClub...tuh kan, kalo bergabung di komunitas yang baik, banyak kebaikan pula yang akan kita dapatkan. Selanjutnya, tugas kita untuk membagikan kebaikan itu, supaya semakin banyak orang yang bisa ikut merasakan manfaatnya :-)
Semalam dapat ilmu bagaimana membuat resensi buku, dari Teh Ernawaty Ibu muda dengan aktivitas Ibu rumah tangga yang ga ada habisnya, tapi masih tetap semangat untuk membaca dan Menulis, hhmmm...keren...two thumbs up for you ;-)
Resensi Buku
By ernawaty fatifay
Ada tahapan sebelum meresensi : mencari atau menentukan buku yg mau diresensi, kemudian menuliskan resensi buku tsb, setelah selesai self editing, dengan membaca kembali.
Unsur resensi
1. Judul
2. Data buku : judul buku, penulis, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, ISBN, harga buku dan scan/foto buku.
3. Isi resensi
4. Penutup
Setelah semua unsur resensi dilaksanakan.
Langkah selanjutnya membidik media yg menerima resensi.
Ada media yg memiliki syarat seperti biodata diri, pendidikan terakhir, alamat rumah, nomor hp, email, nomor rekening (klo ada yg dapat honor
Tidak semua media memberi honor resensi,
honor ga ada pemberitahuan terbitpun ga ada (hihihi g usah sedih, beginilah hidup deritanya jgn dimakan sendirian)
Maka berdayakan teman, jadi klo karya terbit ada teman yg ikhlas memoto atau memberi info
Isinya bisa ulasan buku perab atau halaman, dengan kalimat penjelasan dari kita ya. Ga semua halaman yg dibuku tumplek dituliskan.
Ada beberapa media, yg memiliki penilaian yg ketat :
1 buku yg diresensi menarik, bermanfaat
2. Kesalahn pengetikan ga boleh ada.
3. Bahasa baku.
4. Mengulas dgn menarik
Biasanya yg banyak nulis resensi kritik para editor senior, yg sdh memiliki jam terbang dalam membaca buku.
Seberapa pentingkah resensi itu?
Penting BANGET
Promo buku bisa dari resensi
Awalnya ga ingin beli, pas baca resensi jadi kepingin beli
resensi ulasan yg menggambarkan isi buku
Wow...udah pukul 12.34 wib, it's time to take a rest. Semoga tulisan ini bermanfat...See you guys ;-)